MAKASSAR, MEDIABARU.CO.ID — 26 Juni 2025. Sebagai bentuk komitmen terhadap pemberdayaan kelompok rentan dan pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 menggelar pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM disabilitas di Kota Makassar.
Kegiatan yang digelar pada Rabu (25/6/2025) ini diselenggarakan sebagai upaya untuk membuka akses ekonomi dan meningkatkan kemandirian para penyandang disabilitas, khususnya mereka yang tergabung dalam binaan Pelindo.
Pelatihan ini diikuti sebanyak 30 peserta penyandang disabilitas dari berbagai wilayah di Kota Makassar. Dalam pelatihan ini, peserta dibekali dengan keterampilan dasar hingga lanjutan dalam menjahit pakaian, teknik pengukuran, penggunaan mesin jahit, serta pelatihan pengemasan dan strategi pemasaran hasil produksi.
Division Head Layanan SDM dan Umum Pelindo Regional 4, Rinto Saiful, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi TJSL Pelindo yang berfokus pada inklusivitas dan peningkatan kapasitas usaha bagi kelompok rentan, termasuk penyandang disabilitas.
“Kami menyadari bahwa keberhasilan pembangunan berkelanjutan tidak hanya diukur dari aspek ekonomi semata, tetapi juga dari sejauh mana kita mampu menghadirkan keadilan dan peluang yang setara bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas. Pelatihan ini kami hadirkan sebagai wujud nyata Pelindo dalam mendorong kemandirian UMKM disabilitas dan membuka peluang lapangan usaha berbasis keterampilan,” ujar Rinto Saiful.
Lebih lanjut, Rinto menjelaskan bahwa hasil dari pelatihan ini diharapkan mampu menciptakan unit usaha mandiri yang berkelanjutan.
Salah satu peserta pelatihan, Affandy, yang memiliki usaha desain grafis mengaku sangat bersyukur atas kesempatan ini.
“Sebelumnya saya hanya bisa membuat desain yang sangat sederhana. Tapi lewat pelatihan ini saya dilatih untuk bagaimana membuat desain yang lebih baik lagi sehingga bisa meningkatkan pendapatan. Saya sangat semangat mengikuti pelatihan ini,” ungkap Affandy.
Senada, Surahmi yang selama ini menjalankan usaha dengan berdagang gorengan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pelindo.
“Ini pengalaman pertama saya ikut pelatihan seperti ini. Semoga dari hasil pelatihan ini, kami dapat menambah sumber penghasilan,” ujarnya.
Pelatihan menjahit ini juga melibatkan pelatih profesional dari lembaga pelatihan kerja swasta yang telah berpengalaman dalam melatih peserta berkebutuhan khusus.
Pelindo Regional 4 berkomitmen untuk terus menciptakan dampak sosial yang positif dan berkelanjutan. Melalui pelatihan ini, Pelindo berharap tidak hanya memberikan keterampilan praktis, tetapi juga membuka harapan baru dan meningkatkan rasa percaya diri bagi para penyandang disabilitas dalam menghadapi tantangan hidup secara mandiri. (*)