MAKASSAR, MEDIABARU.CO.ID — Bincang Santai yang dipandu oleh Ida Farida Noer Haris yang dikemas dalam Meet and Greet bersama caleg terpilih 2024-2029 yang merupakan kaum Milenial dan Gen Z ini diselenggarakan oleh DPD PIM Sulsel di Atrium Mall Nipah Park Minggu, (23/3/2024).
Caleg terpilih yang hadir diantaranya dr. Udin Saputra Malik, Salman Alfariz Karsa Sukardi, Fadel Muhammad Taufan Ansar, dan Irmawati sila.
Memiliki latar belakang kerelawanan (social worker) sejak tahun 2009, dr. Udin Shaputra Malik mengatakan akan memperjuangkan satu program dibidang pendidikan ketika dirinya telah duduk di parlemen. Program tersebut yakni penyederhanaan biaya seragam sekolah.
Saat ditanya soal niat maju pada Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Makassar 2024 mendatang, dr. Udin juga tak menampik. Dia mengaku siap maju jika mendapat dorongan banyak orang. dr. Udin adalah menantu dari Walikota Danny Pomanto. Sekedar informasi dr. Udin menjadi wisudawan terbaik pada program profesi dokter. Saat itu, dia lulus dengan IPK 4,00 dan meraih predikat cum laude.
Lain halnya dengan Salman Alfariz Karsa Sukardi, lulusan jurusan informasi dan teknologi sebuah kampus ternama di Singapura ini adalah putra berdarah Soppeng. Salman, kini terjun ke dunia politik setelah dua kakaknya, memilih berkonsentrasi di wiraswasta dan kedokteran. Ayahandanya adalah Ir.H.Sukardi Haseng, yang juga Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) I Himpunan Pengusaha Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kota Makassar.
Salman yang menjabat sebagai Sekertaris Angkatan Muda Ka’bah (AMK) Sulsel, berjuang menembus DPRD Provinsi Sulsel lewat Dapil Makassar B yang meliputi Kecamatan Biringkanaya, Tamalanrea, Manggala dan Panakkukang. Mempunyai alasan yang logis. “Saya besar di Tamalanrea, domisili saya masih di Tamalanrea. Rumah saya juga sekarang di Panakkukang, jadi saya sangat dekat dengan kepentingan warga di empat kecamatan ini, sehingga sangat tahu apa kebutuhan dan masalah mereka,” katanya.
Sementara itu, Fadel Muhammad Taufan Ansar pengusaha muda yang menjadi sorotan saat ini mampu mengalahkan petahana DPRD Sulsel. Berhasil mengumpulkan 27.578 suara. Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Makassar ini juga, menjadi peraih suara terbesar ketiga di Makassar untuk rising star pada Pemilu 2024.
Fadel mengatakan, kalau ia sangat konsen terhadap UMKM. Sangat serius memikirkan bagaimana caranya agar UMKM di Kota Makassar bisa naik kelas bukan hanya di situ situ saja. Membuktikan kesungguhannya Fadel menggelar Pasar Ramadan yang diinisiasi oleh HIPMI kota Makassar. Dengan menghadirkan sebanyak 22 tenant UMKM.
Pasar Ramadan ini telah konsisten hadir tiap tahunnya selama ramadan, kali ini telah memasuki tahun ke dua yang berlokasi di Jalan Nikel Kota Makassar, kata Fadel sapaan akrabnya.
Di singgung soal pilwalkot, fadel tidak memungkiri memang sudah ada beberapa komunikasi politik yang terjalin perihal wacana pilwalkot 2024. Namun, konsentrasi saat ini membenahi hal strategis pasca pemilihan.
Legislator Fraksi Hanura Ismawati Sila Wanita kelahiran Jeneponto ini terpilih kembali sebagai Anggita DPRD kota Makassar 2024-2029. Sejak dua periode menjabat anggota DPRD Jeneponto dirinya akan tetap setia di Partai Hanura. “Saya sudah bertahun-tahun di Hanura dan tetap di Hanura. Saya akan bekerja keras untuk warga kota Makassar, khsusnya di Dapil V Makassar. Semoga apa yang kita raih, bisa kita jalankan dengan baik untuk
kesejahteraan, ” ungkapnya.
Ismawati konsen ke Pendidikan bagi generasi penerus dan peran perempuan dalam pembangunan. Ia pun juga sudah mempersiapkan dirinya jika dipecayakan oleh masyarakat Jeneponto untuk duduk sebagai orang nomor satu di daerah yang terkenal dengan coto kudanya.
Kemenangan Hj. Irmawati Sila merupakan bukti bahwa dengan kerja keras dan dukungan masyarakat, perubahan yang diinginkan dapat terwujud.(*)