Example 325x300
Ekobis

Pengembangan Kredit UMKM dan KUR di Sulawesi Selatan: Kinerja Perbankan Positif di 2024

×

Pengembangan Kredit UMKM dan KUR di Sulawesi Selatan: Kinerja Perbankan Positif di 2024

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, MEDIABARU.CO.ID — 1 Desember 2024, Pada Oktober 2024, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar), Darwisman, mengungkapkan bahwa perbankan di Sulawesi Selatan menunjukkan pertumbuhan yang positif, terutama dalam sektor kredit, termasuk untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Secara keseluruhan, kinerja perbankan di wilayah ini tercatat mengalami peningkatan signifikan dengan pertumbuhan aset, dana pihak ketiga (DPK), dan kredit masing-masing sebesar 7,23%, 8,71%, dan 6,90% secara year-on-year (YoY).

Perkembangan positif ini juga mencerminkan upaya pemerintah dan lembaga keuangan dalam mendorong pengembangan sektor UMKM melalui berbagai program pembiayaan yang lebih mudah diakses, salah satunya melalui KUR. Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi andalan dalam pemberdayaan UMKM, yang selama ini menjadi pilar utama dalam perekonomian Sulawesi Selatan. Dengan adanya peningkatan akses terhadap pembiayaan, sektor UMKM diharapkan dapat semakin berkembang dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian daerah.

Example 325x300

Selain itu, program KUR yang terus digalakkan oleh pemerintah melalui perbankan menjadi salah satu solusi bagi UMKM yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usaha mereka. Melalui KUR, para pelaku UMKM mendapatkan kemudahan dalam mendapatkan kredit dengan bunga yang lebih rendah dan persyaratan yang lebih ringan. Ini menjadi langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan usaha mikro dan kecil, yang di Sulawesi Selatan, sebagian besar dikelola oleh masyarakat lokal.

Peningkatan kredit untuk UMKM dan KUR juga dapat dilihat dari tingginya tingkat partisipasi masyarakat dalam program ini. Meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap perbankan di Sulawesi Selatan, tercermin dari tingginya angka penyaluran kredit, yang pada Oktober 2024 mengalami kenaikan 6,90% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Hal ini tentunya memberikan dampak positif dalam meningkatkan daya saing UMKM lokal, sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat.

Ke depannya, OJK Sulselbar dan pihak perbankan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM melalui berbagai kebijakan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Dengan adanya dukungan pembiayaan yang lebih mudah, diharapkan UMKM di Sulawesi Selatan dapat berkembang lebih pesat, memperkuat ekonomi daerah, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Pertumbuhan yang terus berlanjut di sektor kredit ini menunjukkan bahwa pengembangan UMKM dan KUR menjadi prioritas dalam pembangunan ekonomi di Sulawesi Selatan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 1654x355