MAKASSAR, MEDIABARU.CO.ID – Kantor OJK Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat mengungkapkan bahwa stabilitas sektor jasa keuangan di Provinsi Sulawesi Selatan terus terjaga, dengan pertumbuhan yang positif. Kinerja intermediasi yang kontributif dan profil risiko yang terkendali menjadi faktor utama yang mendukung stabilitas ini, sejalan dengan tren stabilitas Sektor Jasa Keuangan (SJK) secara nasional, meski menghadapi tantangan perekonomian global dan domestik. Hal ini ditegaskan dalam hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan OJK yang diselenggarakan pada 26 Februari 2025.
Sektor Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) di Sulawesi Selatan juga mencatatkan perkembangan yang positif. Di sektor penjaminan, total penjaminan yang diberikan oleh perusahaan penjaminan tercatat tumbuh sebesar 4,43 persen menjadi Rp738 miliar pada Desember 2024. Ini menunjukkan adanya kepercayaan yang terus berkembang terhadap produk penjaminan di wilayah tersebut, yang mendukung kelancaran pembiayaan dan akses keuangan bagi masyarakat dan pelaku usaha.
Di sektor dana pensiun, total aset tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 3,77 persen, mencapai Rp1,60 triliun pada periode yang sama. Pertumbuhan ini mencerminkan semakin banyaknya masyarakat yang mempersiapkan masa depan keuangan mereka melalui produk dana pensiun, dengan kepercayaan terhadap pengelolaan dana pensiun yang semakin baik.
Sementara itu, di sektor perasuransian, perkembangan premi dan klaim menunjukkan dinamika yang berbeda antara asuransi umum dan jiwa. Premi asuransi umum mengalami pertumbuhan yang signifikan sebesar 8,83 persen, sedangkan klaim asuransi umum justru mengalami penurunan sebesar -8,82 persen. Hal ini dapat diartikan sebagai efektivitas perusahaan asuransi umum dalam mengelola risiko, yang turut mendukung pertumbuhan sektor ini.
Namun, sektor asuransi jiwa menunjukkan perkembangan yang berbeda. Premi asuransi jiwa mengalami penurunan sebesar -11,03 persen, sementara klaim asuransi jiwa meningkat sebesar 11,94 persen. Meskipun premi mengalami penurunan, peningkatan klaim ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin membutuhkan perlindungan jiwa yang lebih baik, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi yang ada.
Secara keseluruhan, sektor PPDP di Sulawesi Selatan terus menunjukkan kinerja yang positif meski ada perbedaan tren di berbagai sub-sektor. OJK Sulsel berharap perkembangan ini dapat terus berlanjut, memberikan perlindungan lebih baik bagi masyarakat, dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. (*)