MAKASSAR, MEDIABARU.CO.ID — 28 April 2025, Kredit usaha mikro terus menjadi pendorong utama dalam penyaluran Kredit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sulawesi Selatan. Berdasarkan data yang dirilis oleh Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan, per Februari 2025, realisasi kredit UMKM di wilayah ini tercatat tumbuh 1,46 persen (yoy) menjadi Rp61,31 triliun. Dari jumlah tersebut, sektor usaha mikro mendominasi penyaluran kredit UMKM, dengan kontribusi mencapai 55,30 persen, atau sekitar Rp33,91 triliun.
Dominasi kredit usaha mikro ini menandakan peran penting sektor mikro dalam mendukung perekonomian lokal. Kredit usaha mikro memberikan akses pendanaan yang sangat dibutuhkan oleh pelaku usaha kecil dan menengah, yang menjadi tulang punggung ekonomi daerah. Dengan total penyaluran kredit UMKM yang mencapai Rp61,31 triliun, sektor usaha mikro telah terbukti sebagai sektor yang sangat potensial dalam menciptakan lapangan kerja dan menggerakkan roda perekonomian Sulawesi Selatan.
Penyaluran kredit UMKM di Sulawesi Selatan telah diberikan kepada sebanyak 911.796 debitur, menunjukkan tingginya akses pembiayaan untuk pelaku usaha kecil. Sektor usaha mikro, yang merupakan bagian terbesar dari UMKM, tidak hanya menunjukkan angka pertumbuhan yang stabil, tetapi juga memiliki kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah. Hal ini menggarisbawahi pentingnya akses keuangan yang memadai bagi pelaku usaha mikro dalam menghadapi tantangan ekonomi, termasuk di tengah ketidakpastian global yang semakin meningkat.
Dalam kondisi yang penuh tantangan ini, sektor perbankan di Sulawesi Selatan tetap menunjukkan kinerja yang solid, dengan tetap menjalankan fungsi intermediasi secara optimal. Kredit usaha mikro menjadi salah satu fokus utama dalam meningkatkan inklusi keuangan dan mendukung sektor riil. Dengan meningkatnya penyaluran kredit UMKM, khususnya usaha mikro, sektor perbankan turut berperan dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, sekaligus membantu menciptakan stabilitas ekonomi yang lebih luas.
Melihat proyeksi ekonomi global yang semakin tidak pasti, penting bagi sektor perbankan untuk terus mendukung pembiayaan produktif, terutama bagi usaha mikro yang menjadi bagian terpenting dari struktur perekonomian di Sulawesi Selatan. Dengan tingginya dominasi kredit usaha mikro dalam total kredit UMKM, diharapkan sektor ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. (*)
