MALANG, MEDIABARU.CO.ID — 23 November 2025. Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi
bersama awak media yang selama ini telah menjadi mitra strategis OJK dengan
menggelar media gathering di Kota Malang mulai dari tanggal 22-24 November 2025.
Dalam kegiatan tersebut, para awak media memperoleh materi mengenai keuangan
syariah, dan pelindungan konsumen di sektor jasa keuangan. Penyampaian materi
dimaksud bertujuan agar para awak media memiliki pemahaman yang lebih
komprehensif mengenai sektor jasa keuangan, khususnya terkait pengembangan
keuangan syariah serta prinsip pelindungan konsumen dan masyarakat yang menjadi
mandat OJK. Melalui peningkatan pemahaman tersebut, diharapkan insan media
dapat berperan aktif dalam menyebarluaskan informasi yang akurat, edukatif, dan
mendukung penguatan literasi keuangan di masyarakat.
“Tingkat inklusi dan literasi keuangan syariah di Indonesia masih berada pada level
yang relatif rendah apabila dibandingkan dengan inklusi dan literasi keuangan
konvensional, yaitu hanya mencapai 43,42 persen untuk inklusi keuangan dan 13,41
persen untuk literasi keuangan. Kondisi tersebut antara lain disebabkan oleh masih
minimnya promosi serta pemberitaan mengenai keuangan syariah. Oleh karena itu,
media memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam mendorong peningkatan
literasi dan inklusi keuangan syariah. Meskipun demikian, peningkatan tersebut perlu
dibarengi dengan kualitas pemberitaan yang kuat terkait pelindungan konsumen,
sehingga sektor keuangan Indonesia dapat tumbuh secara stabil dan berkelanjutan,”
ujar Imron Mawardi selaku salah satu narasumber pada kegiatan Media Gathering di
Malang.
“Tantangan komunikasi publik semakin kompleks seiring dengan pesatnya arus
informasi di era digital. Oleh karena itu, kolaborasi dengan media menjadi sangat
penting agar informasi sektor jasa keuangan dapat tersampaikan secara tepat dan
komprehensif kepada masyarakat. Melalui kolaborasi tersebut, kita dapat bersama
sama memerangi aktivitas keuangan ilegal dengan mendorong pemberitaan yang
bersifat edukatif serta membangun optimisme publik,” ujar Muchlasin dalam
sambutannya.
Sebagai bagian dari penguatan sinergi dan kolaborasi dengan awak media di Provinsi
Sulawesi Selatan, OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat menghadirkan
Satgas PASTI Pusat untuk memberikan penjelasan yang lebih mendalam mengenai
Aplikasi Indonesia Anti-Scam Center (IASC). Aplikasi IASC diharapkan dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melaporkan dugaan penipuan digital, sehingga
Satgas PASTI dapat mengambil langkah-langkah proaktif dalam melakukan
pengamanan maupun tindak lanjut atas laporan dimaksud sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
Dalam rangka pencapaian Asta Cita dan pencapaian Indonesia Emas 2045, Kantor
OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat selalu berupaya untuk terus
berkontribusi dan memperkuat kolaborasi dengan Pemerintah serta Lembaga Jasa
Keuangan guna meningkatkan indeks inklusi dan literasi keuangan yaitu
Peran sektor jasa keuangan dalam mendukung Asta Cita tersebut mendorong OJK
untuk senantiasa membuka ruang komunikasi, kolaborasi, dan sinergi bersama insan
media. Melalui sinergi ini, OJK dapat memperoleh masukan yang konstruktif untuk
merancang program yang lebih inovatif, kreatif, dan tepat sasaran dalam rangka
memperkuat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat
secara luas. (sy)












